Daun kelor (Moringa oleifera) merupakan bagian dari tanaman herbal yang berasal dari suku Mopringaceae. Tanaman yang di juluki oleh WHO sebagai ‘pohon ajaib’ ini sendiri biasanya tumbuh dengan tinggi pohon hingga 11 meter, dimana ujung rantingnya dihiasi bunga berwarna kuning juga beraroma semerbak. Adapun selain kecil, daun kelor juga memiliki bentuk oval juga bertangkai. Di Indonesia, daun kelor sering kali diolah sebagai pangan oleh para ibu untuk dijadikan sebagai hidangan sayur lezat untuk disantap bersama keluarga. Selain dari pada itu, tanaman ini sudah dimanfaatkan sejak dulu oleh nenek moyang sebagai obat tradisional. Bahkan tak sedikit penelitian menujukkan bahwa daun kelor mengandung banyak sekali jenis antioksidan dan zat bio aktif yang sangat berguna bagi kesehatan. Dalam satu cangkir yang berisikan 21 gr daun kelor segar diketahui mengandung nutrisi dan senyawa alami .
pohon kelor. |
Manfaat daun kelor untuk kesehatan
1.Menjadi nutrisi lengkap bagi tubuh.
2.Menurunkan kadar gula darah.
3.Meredakan peradangan.
4.Menurunkan kolesterol.
5.Mencegah kanker.
6.Memelihara kesehatan mata.
7.Mengatasi infeksi bakteri.
8.Mencegah anemia.
9.Memelihara kesehatan jantung.
10.Meningkatkan daya ingat.
11.Mengobati penyakit asam urat.
Daun kelor. |
Sebelas menu inilah Bahkan, Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO menganjurkan bayi juga anak-anak dalam masa pertumbuhan untuk mengonsumsi daun kelor. Menurutnya, dalam perbandingan gram daun kelor diketahui memiliki kandungan 7 x vitamin C pada jeruk, 4 x kalsium pada susu, 4 x vitamin A pada wortel, 2 x protein dalam susu dan 3 x postasium dalam pisang.
Baik daun kelor segar maupun daun kelor kering, memiliki kandungan yang sama. Namun jika dilihat dari banyaknya jumlah nutrisi yang terdapat didalamnya, daun kelor kelor kering diketahui mengandung senyawa yang lebih tinggi dibanding dengan daun kelor basah atau segar. Sehingga di negara-negara barat, telah banyak dijual suplemen makanan daun kelor, baik dalam bentuk serbuk maupun kapsul.
Semoga bermanfaat bagi kita semuanya.
by kim kapasan sejahtera.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar